Kita tak akan pernah tau apa yang akan terjadi di kemudian Hari, tapi kita berhak Bermimpi, Dan salah satu Mimpiku adalah menemukan seorang pendamping hidup yang menyangiku seperti dia menyayangi dirinya sendiri.
:: "klo naik motor pegangannya dua tangan Beby",.(Teriaknya saat aku hanya menggunakan 1 tangan untuk memegang pinggangnya).
:: "makannya Cepetan sayaaaaang, nanti kemalaman",.(Celotehnya saat aku berusaha mengimbangi kecepatan makannya yang 3x lipat lebih cepat dariku, tentu saja sambil tangannya cekatan membantuku untuk menghabiskan makananku).
:: "udah ya, mama jangan ngambek lagi",.(ucapnya dengan lembut sambil mengusap-usap rambutku ketika aku sedang marah padanya, seketika aku langsung tersenyum lagi).
Cerita ini berawal sejak aku berada di sebuah Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Jakarta. Waktu itu aku masih sangat lugu (sekarang juga masih sich,.haha), rasa ketertarikanku pada lawan jenis pun seakan-akan sudah menjadi bagian dari keseharianku di sekolah. Mulanya hanya di dalam kelas menatap malu ke luar jendela memperhatikan kakak kelas yang lewat, Histeris ga karuan pada saat ada cowo yang menurut kami berpenampilan keren dan berwajah cukup tampan (Biasa Abege).
Lalu bersama teman-temanku yang lain akhirnya kami mulai "Hunting", ya begitu dulu kami menyebut istilah untuk mencari pacar, kami mulai punya gebetan masing-masing,. Sering dengan sengaja bolak balik ke kantin yang kebetulan jalan menuju ke kantin harus melewati lapangan basket, jadi dengan mudah kami dapat melihat para pujaan hati yang membuat mata tak pernah bosan melihat,.Tak sedikit dari kami yang berhasil jadian dengan para cowo-cowo yang sudah jadi inceran tadi,.
Sampai pada suatu hari senin yang cerah, ketika selesai melaksanakan upacara seperti biasa,.Aku masuk kembali ke kelas sambil membereskan buku akuntansiku yang tadi ku letakkan sembarang di atas meja,.Tiba-tiba saja aku ingin ke toilet,.kelasku di lantai 1 sedangkan toilet siswa berada di lantai 2 dan lantai 3, aku pun harus menaiki tangga, melewati perpustakaan, kelas 3 KP2 dan Ruang guru untuk sampai ke toilet di lantai 2,.Saat dalam perjalanan Tepat nya di depan perpustakaan, aku berpapasan dengan 2 orang pria, aku lupa ciri-ciri pria yang satu lagi,.karena yang menarik perhatianku adalah Pria yang di sebelahnya, bertubuh tinggi kira-kira 170 cm, tegap, mengenakan topi berwarna hijau, dengan baju seragam yang tidak di masukan, Dia berjalan santai di depanku sambil bercanda dengan temannya, Lesung pipi nya terlihat jelas saat dia tertawa, tatapan matanya tajam, misterius dan berwibawa saat tak sengaja beradu pandang denganku, di saat yang hampir bersamaan aku langsung mengalihkan mataku dari pandangan nya, berlalu melewatinya segera menuju toilet,.
Siapa dia, iya siapa Pria itu, Aku suka matanya, aku suka lesung pipinya di saat dia tertawa tadi,.Aku mulai mencari tau tentang dia secara diam-diam, tidak membutuhkan waktu lama ternyata,. Nama nya Fahmi Aditia, Dia kelas 3, senior 2 tahun di atasku, rumahnya di kwitang,.Lebih suka berdiam di kelas dari pada berlama-lama di kantin atau bermain di sekitar lapangan basket, itu sebabnya aku hampir tidak pernah bertemu dengan dia sebelumnya.
Aku rasa aku mulai menyukainya sejak saat itu, iya benar, sejak dulu waktu kita masih di SMK.
This is My First Admit in Public (cieeeeeeee Beybi Geer tuch bacanya)..
Ku simpan nomor Telp rumahnya di HP ku, Entah untuk apa, aku sendiri tidak tau,.Untuk mengajak berkenalan duluan tidak mungkin, karena aku tidak seberani itu pada saat itu dan aku gengsian,.
Ku urungkan Niatku untuk mengenalnya Lebih dekat, Karena pada saat itu aku sudah punya pacar, :'( . Aku dan dia tak pernah bertemu lagi sejak dia lulus sekolah, dan aku masih menyimpan nomor telp rumahnya,.
Pertemuan kami terputus ketika itu.
oh iya, aku sempat foto bareng sama dia dulu, ini fotonya :
3 TAHUN KEMUDIAN
Situs Jejaring sosial Facebook sedang populer, aku sudah lulus dari SMK dan sudah bekerja sekarang, aku pun memiliki account Facebook, hampir tidak pernah memikirkan tentang dia lagi, aku hanya mengingatnya ketika aku melihat nomor telp rumahnya di Hp ku, bahkan nomor itu tak pernah ku gunakan sekalipun untuk menghubunginya,.di facebook aku bertemu lagi dengan teman-teman lamaku, lalu ketika seorang kakak kelas yang bernama Agam menjadi temanku di facebook aku melihat ada foto agam dengan dia, ya dia yang aku suka matanya, dia yang aku suka lesung pipinya,.
Ouh God I Finally Found Him again,.
Tak lama kemudian dia dengan nama account "Amie Zizou Adietya" ada di daftar friends request ku,.aku hampir saja meng'ignore nya karena pada saat itu aku belum tau kalau dia juga punya facebook,.kami mulai bertegur sapa lewat chat, tidak butuh waktu lama untuk dia tau nomor hp ku, tempat kerja, dan apa saja kegiatanku pada saat ini,.karena dengan senang hati aku langsung menjawab pertanyaan-pertanyaannya,.beberapa hari setelah itu dia menjemputku di depan kantor, memberiku sebatang coklat, mengajakku jalan-jalan dan kami ngobrol lebih dekat, ternyata dia juga kenal dengan wajahku, dia juga sempat memperhatikanku waktu sekolah dulu,.
Setelah pertemuan itu dia memanggilku The Little Angel (sekarang dia tetap memanggilku dengan panggilan "My little Angel"),. Kami semakin dekat, sms-sms darinya pun mendominasi inbox HP ku, aku masih memanggilnya kakak pada waktu itu, dia tau aku suka sekali dengan Benjosh, maka pada pertemuan berikutnya dia mengajakku nonton film benjosh,.Tak ku duga sebelumnya, pada saat sedang makan di sebuah cafe di SETIA BUDI ONE, dia menyatakan perasaannya kepadaku,.
Aku terkejut, dia yang dulu ku kenal pendiam menjadi sangat lucu dan akrab sekali denganku, dia mengenakan kemeja warna hitam di padu dengan celana jeans biru dan sepatu hitam duduk di depanku, menatapku dengan mata itu, mata yang sangat aku suka, tersenyum di depanku dengan lesung pipi itu, lesung pipi yang sangat aku rindukan, Dan dengan Tulus Memintaku untuk jadi kekasihnya
Dan pada hari itu, Jum'at 10 july 2009 pukul 19.00, aku RESMI jadi pacarnya.
All of My life I have been Waiting For
All you give to me
you've opened my eyes
and showed me how to love unselfishly
I've dreamed of this a thousand times before
But in my dreams
I couldn't love you more
I will give you my heart,
Until the end of time...
You're all I need, My love, My Valentine
*Martina McBride : Valentine*
Aku Bahkan tak berani menduga, kalau dia suatu saat akan jadi milikku, aku hanya bermimpi, mimpi untuk mendapatkan pendamping hidup yang terbaik untukku, rahasia Hidup yang aku sendiri tidak tau akan berakhir seperti apa. Hal yang kau anggap tidak mungkin, Hal yang kau anggap mustahil, Bukan tidak mungkin akan menjadi kenyataan di kemudian hari. Aku selalu yakin langkahku setiap harinya akan membawaku menuju kenyataan mimpi-mimpi indahku.
Dan aku merasa sudah meraih salah satu mimpiku, yaitu menemukan Pendamping yang menyayangiku seperti dia menyayangi dirinya sendiri. ^_^
> Semoga Rasa ini abadi
> Membawa kebaikan untuk semuanya
> Setahun bersamanya adalah anugrah bagiku
> Semoga di tahun berikutnya semakin baik lagi
_Maya Sayang Ami_
MhayAmie pasti Bahagia
*Ini isi suratku yg aku tulis buat dia, dan aku akui surat yang dia berikan kepaku bahkan lebih bagus dan lebih detail menjelaskan perjalanan yang telah kita lalui, entah kebetulan atau memang Sehati kalimat terakhir yang kita buat SAMA*
